DEPOK24JAM, – Wali Kota Depok, Mohammad Idris buka suara terkait ramainya pembicaraan publik soal pemasangan barcode pada 1.500 pohon yang habiskan anggaran hingga puluhan juta rupiah.
Pasalnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasang barcode pada 1.500 pohon di Jalan Margonda dan Jalan Ir H Juanda, Depok, yang menghabiskan anggaran hingga Rp49 juta.
Mohammad Idris mengatakan, penggunaan anggaran sebesar itu menurutnya masih terbilang murah dengan pemakaian sistem dalam barcode tersebut.
“Untuk barcode dan untuk sistemnya itu ya sekitar Rp 40-an juta lah dan ini bisa dibilang murah,” ucap Mohammad Idris dikutip dari Detik.com, Selasa, 6 Desember 2022.
Pemasangan barcode yang dilakukan Pemkot Depok ini ungkap Idris merupakan pelaksanaan atas perda nomor 11 perlindungan pohon secara khusus, serta melaksanakan aturan perundangan terkait masalah perlindungan lingkungan.
“Disamping kita melaksanakan aturan perundangan terkait masalah perlindungan lingkungan melaksanakan pohon dan juga melaksanakan perda tadi,” tuturnya.
Sebagai informasi, Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) memasang barcode pada 1.500 pohon di sepanjang ruas jalan Margonda dan Juanda Depok.
Barcode tersebut berisi informasi edukasi berupa nama pohon, nama ilmiah, umur maksimal pohon, tinggi maksimal, daya serap CO2, lokasi pohon dan kode pohon untuk pendataan.