DEPOK24JAM,-Peristiwa kekerasan yang melibatkan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) adalah hal yang sangat disayangkan. Seorang wanita lansia berusia 61 tahun, yang tinggal di Depok, Jawa Barat, telah meninggal dunia setelah mengalami serangan tusukan berulang kali oleh seorang tetangganya diduga ODGJ berinisial I yang berusia 28 tahun.
Kejadian tragis ini terjadi pada hari Kamis tanggal 18 Mei 2023. Setelah kejadian tersebut, warga sekitar segera membawa korban ke rumah sakit terdekat, namun sayangnya upaya penyelamatan nyawa wanita tersebut tidak berhasil.
Kejadian seperti ini menunjukkan betapa pentingnya peran keluarga dalam mencegah insiden serupa. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah yang dapat diambil oleh pihak keluarga yang memiliki saudara ODGJ untuk mencegah kekerasan dan memberikan dukungan yang diperlukan.
1. Pemahaman tentang Gangguan Jiwa
Langkah pertama yang penting adalah memahami dengan baik tentang gangguan jiwa yang dialami oleh saudara ODGJ. Setiap gangguan jiwa memiliki karakteristik dan gejala yang berbeda, dan pemahaman yang baik tentang kondisi ini akan membantu keluarga dalam memberikan dukungan yang tepat.
2. Konsultasi dengan Ahli Kesehatan Jiwa
Penting untuk mencari bantuan dari ahli kesehatan jiwa, seperti psikiater atau psikolog, yang dapat memberikan panduan dan rekomendasi yang tepat. Ahli kesehatan jiwa akan melakukan evaluasi dan memberikan informasi tentang jenis terapi, pengobatan, dan strategi yang cocok untuk saudara ODGJ.
3. Terlibat dalam Perawatan dan Terapi
Sebagai keluarga, terlibat secara aktif dalam perawatan dan terapi saudara ODGJ adalah langkah penting. Ini meliputi mengantar dan mendampingi mereka dalam sesi terapi, membantu mengingatkan mereka untuk minum obat secara teratur, dan memberikan dukungan emosional yang diperlukan. Dalam proses ini, penting untuk melibatkan saudara ODGJ dalam pengambilan keputusan terkait perawatan mereka.
4. Menciptakan Lingkungan yang Aman
Keluarga harus menciptakan lingkungan yang aman di rumah untuk mencegah kejadian kekerasan. Menghindari akses saudara ODGJ terhadap benda-benda yang dapat digunakan sebagai alat berbahaya, seperti pisau atau gunting tajam, adalah tindakan yang penting. Selain itu, memastikan adanya pengawasan dan pengamanan yang memadai di rumah dapat membantu mencegah kejadian yang tidak diinginkan.
5. Jaringan Dukungan Sosial
Keluarga perlu mencari dan memanfaatkan jaringan dukungan sosial yang tersedia. Kelompok pendukung untuk keluarga yang memiliki anggota dengan gangguan jiwa atau organisasi yang berkaitan dengan kesehatan mental dapat memberikan dukungan yang berharga. Melalui interaksi dengan orang-orang yang mengalami situasi serupa, keluarga dapat saling bertukar pengalaman, mendapatkan dukungan, dan memperoleh wawasan baru.
6. Edukasi dan Penyuluhan
Mengedukasi diri sendiri dan anggota keluarga lainnya tentang gangguan jiwa dan cara berinteraksi yang baik dengan ODGJ adalah penting. Menghadiri seminar, lokakarya yang berkaitan dengan persoalan ODGJ.
Dalam menangani situasi yang melibatkan saudara ODGJ, peran keluarga sangatlah penting. Dengan pemahaman, dukungan, dan tindakan yang tepat, kita dapat mencegah terjadinya kekerasan dan menciptakan lingkungan yang aman bagi saudara kita yang memiliki gangguan jiwa. Mari bersama-sama memberikan perhatian dan kasih sayang yang diperlukan, sehingga kita dapat membantu saudara ODGJ menghadapi tantangan mereka dan menjalani kehidupan yang lebih baik.
