DEPOK24JAM, – Empat orang siswa SMP IT Al Hikmah Depok menjadi korban hanyut sapuan air bah Curug Kembar, Kabupaten Bogor.
Keempat korban tersebut adalah Tara Taskin (13), Amira Hana (14), Raka Alfa (13) dan Andini (15). Dari empat korban, tiga diantaranya sudah ditemukan dalam kondisi meninggal.
Mereka menjadi korban saat melakukan kegiatan latihan dasar kepemimpinan (LDK) yang diselenggarakan sekolah.
Turut berduka cita, Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono pun melakukan takziah ke rumah Hana Amira, salah satu siswa korban hanyut di Curug Kembar, Kabupaten Bogor.
Amira merupakan salah satu peserta kegiatan LDK tersebut yang menjadi salah satu korban terseret arus ketika air bah Curug Kembar, Kabupaten Bogor.
Imam Budi Hartono mengungkapkan rasa duka atas musibah yang menimpa Amira dan tiga temannya.
“Hari ini saya datang ke salah satu yang terkena musibah keluarga almarhum Amira dan sudah dikuburkan,” kata Imam Budi Hartono, Kamis 13 Oktober 2022.
“Kami berdoa kepada Allah SWT agar seluruh almarhum dan almarhumah diterima insyaallah Allah SWT, dan dimasukkan ke dalam surga-Nya,” imbuhnya.
Dia juga memberikan peringatan pada sekolah dan lembaga pendidikan lainnya agar tidak menggelar kegiatan di alam. Larangan tersebut kata Imam, dikarenakan kondisi cuaca ekstrim yang terjadi saat ini.
“Kondisi alam sedang tidak ramah, sehingga hindari kegiatan-kegiatan yang mendekati tempat-tempat yang membuat banyak musibah terjadi, baik itu arus sungai, longsor, juga laut,” tuturnya.
Dia memprediksi kondisi cuaca ekstrim terjadi hingga akhir tahun. “Mungkin sampai bulan Desember atau Januari ya, karena memang kondisi iklim di Indonesia ini sangat ekstrem sekali,” tandas Imam.
