DEPOK24JAM,- Sebuah kecelakaan melibatkan mobil yang dikemudikan oleh seorang mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dan sebuah bis kuning yang merupakan milik dari UI terjadi di area kampus dekat Taman Hutan Kota UI.
Insiden itu terjadi sore hari dan mengakibatkan kerusakan parah pada kedua kendaraan tersebut.
Informasi yang didapat, mobil yang dikendarai mahasiswa UI menabrak bis kuning yang sedang putar balik. Diduga, mobil melaju dengan kecepatan tinggi dan menabrak bis kuning hingga rusak parah.
“Informasi yang kami terima kecelakaan terjadi antara bis kuning milik UI dengan satu Honda HRV yang diduga milik mahasiswa UI,” kata Paur Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi, Jumat (3/5).
Ada tiga orang dalam mobil HRV yang diduga semuanya adalah mahasiswa. Ketiganya adalah laki-laki. Satu diantaranya mengalami luka patah kaki dan dibawa ke RSUI.
“Ada tiga orang dalam mobil tersebut. Mahasiswa UI. Betul (laki-laki). Lukanya satu orang korban mengalami luka patah kaki mobil pribadi,” ungkapnya.
Berdasarkan kerusakan yang terjadi di kedua kendaraan, kuat dugaan mobil HRV dikendarai dalam kecepatan tinggi. Mobil HRV menabrak bis kuning yang sedang putar balik.
“Dilihat dari rusaknya bagian depan cukup parah, kita patut duga melaju kecepatan tinggi,” tukasnya.
Kerusakan yang dialami Honda HRV terjadi di bagian depan. Sementara bis kuning rusak di bagian tengah.
“HRV rusak parah di bagian depan, bis kuning mengalami kerusakan tengah kanan karena terjadi (tabrakan) ketika bis kuning putar balik dekat makara UI tiba-tiba tanpa sepengetahuan pengemudi bis kuning,” bebernya.
Kasusnya kini masih didalami. Belum diketahui apakah pengemudi HRV dalam kondisi mabuk atau tidak hingga menyebabkan kecelakaan.
“Saat ini masih penyelidikan kita beum tahu penyebab kecelakaan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Biro Humas dan KIP, Amelita Lusia membenarkqn kecelakaan di dalam area kampus terjadi pada Jumat, 3 Mei 2024 melibatkan mobil yang dikendarai oleh seorang mahasiswa yang menabrak bis kuning yang sedang berputar haluan.
“Korban telah ditangani di RSUI, sementara kasus tersebut diselidiki oleh Satlantas Polres Depok. Informasi lebih lanjut akan disampaikan seiring perkembangan,” ujarnya.
