Setiap tahunnya, Kota Depok selalu menyimpan segudang cerita menarik, unik hingga mengenaskan yang selalu menjadi bahan perbincangan masyarakat dan juga stake holder untuk dijadikan bahan renungan.
Kali ini depok24jam membahas enam peristiwa yang terjadi di Kota Depok sepanjang 2018 yang sangat menyedot animo masyarakat Depok dan juga menjadi perhatian nasional. Yuk langsung simak aja.
1. Penculikan bayi

Pada April 2018, warga Depok sempat dihebohkan dengan kasus penculikan seorang bayi yang sedang ditinggal ibunya belanja ke warung.
Penculik bayi ternyata tetangganya ibu bayi tersebut. Peristiwa penculikan ini sempat viral dan menghebohkan masyarakat, media dan media sosial.
Motif penculikan bayi yang masih berusia 25 hari ini diakui pelaku karena ingin memiliki anak. Pelaku menikah dengan seorang pria dan belum memiliki anak.
Dalam pengakuannya pelaku penculikan mengaku menyesal karena telah menerima bisikan setan saat menculik bayi tersebut.
2. Kericuhan tahanan di Mako Brimob

Peristiwa yang paling menggemparkan Depok dan juga Indonesia bahkan mancangera sepanjang 2018 adalah kerusuhan narapidana teroris di Markas Komando Brimob.
Akibat kerusahan tersebut, lima anggota polisi dan satu narapidana dikabarkan tewas. Pada saat kerusuhan tersebut narapidana sempat menyandera polisi.
Dengan adanya negosiasi dari pihak polisi, para narapidana akhirnya berhasil luluh. Peristiwa ini sempat mencuri perhatian masyarakat selama beberapa hari. Sebagian jalan Kelapa Dua bahkan sempat disterilkan. Peristiwa ini terjadi pada Mei 2018.
3. Penembakan terduga teroris

Pada hari Sabtu 23 Juni 2018, polisi menangkap dua dari terduga teroris yang berinisial AS (28) dan AZW (31), mereka berasal dari Bogor. Polisi menangkap kedua terduga teroris tersebut di ruas Jalan Tole Iskandar, Kota Depok. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 07:00 WIB.
Apa saja sih motif dari kedua pelaku terduga teroris tersebut? Menurut Iqbal AS dan AZW diduga merupakan anggota kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD). “Diduga mengetahui perencanaan alamiyah Pilkada Jabar 2018,” katanya. Keduanya diduga akan melakukan aksi terror saat pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak 2018 di Jawa Barat, 27 Juni 2018.
Saat polisi melakukan penyergapan, kedua pelaku tersebut melakukan perlawanan dan mengancam akan melukai dan menyerang petugas tersebut. Dalam pengejarannya, pelaku bersitegang dengan polisi dan pada akhirnya, polisis berhasil menembak mati kedua pelaku tersebut dengan timah panas. Keduanya sedang berboncengan motor pada saat pengejaran.
4. Begal payudara

Pada Juli 2018, warga Depok dihebohkan dengan kasus begal payudara yang dialami AT (20) di sebuah gang yang berada di Gang Swadaya, Jengkol, Kelurahan Palsigunung, Kecamatan Cimanggis.
Kejadian terjadi saat AT seorang mahasiswi yang sedang menjual kue dagangannya di sebuah Gang sepi datang seorang pria yang menaiki kendaraan Mio berwarna hitam. Dengan bermodus menanyakan kue dagangannya lalu memegang boks dan payudara saat menaiki motor.
Kejadian serupa juga pernah terjadi di Gang Kuningan, tak jauh dari Jalan Margonda pada kamis siang 11 Januari 2018. Namun, sayangnya dari kedua kasus tersebut baru satu kasus yang terungkap.
Pelaku telah dipidana dengan empat bulan dan tidak dikenakan hukuman kurungan. Meski perbuatan pelaku telah menyebabkan trauma hukuman ini merasa tidak sebanding penderitaan korban.
5. Korupsi Nur Mahmudi Ismail

Kasus menghebohkan yang terjadi pada 2018 khususnya pada Agustus yaitu tentang penetapan tersangka dugaan korupsi Jalan Nangka kepada mantan Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail.
Tak hanya Nur Mahmudi, pejabat Pemkot Depok lain yang juga ditetapkan sebagai tersangka adalah Harry Prihanto yang pernah menjabat Sekda Kota Depok.
Beberapa pihak menyambut kasus tersangkanya Nur Mahmudi dengan Harry Prihanto ini dengan riang gembira. Seorang warga Depok bahkan ada yang digunduli sebagai bentuk rasa syukur.
6. Tawuran pelajar

Tawuran di Depok bukan kasus baru. Ada saja peristiwa tawuran antar pelajar yang selalu meresahkan masyarakat. Bukan hanya adu jotos biasa, para pelajar Depok ini bahkan selalu membawa senjata tajam saat tawuran.
Mereka tak segan-segan melukai lawannya dengan senjata tajam. Bahkan pada Oktober 2018 lalu, seorang pelajar tewas saat sedang melakukan tawuran.
Seorang pelajar bernama Rizky (17 tahun) harus meregang nyawa dan tiga orang lainnya luka-luka akibat tawuran tersebut.
Nah, itulah beberapa peristiwa yang cukup menyita perhatian masyarakat Depok dan sekitarnya. Menurut kamu peristiwa apa yang sangat menyita perhatian kamu guys? (Novellia Narulita, Satrio Rahmandito)
Sumber foto utama: cnnindonesia