DEPOK24JAM, – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bergerak cepat meminta warganya waspada atas penemuan penyakit Hepatitis Akut agar mencegah penularan penyakit tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Mary Liziawati, mengatakan, timbulnya penyakit hepatitis akut menjadi perhatian Pemerintah Kota Depok.
Mary Liziawati mengaku hingga kini belum ada laporan penularan penyakit tersebut di Kota Depok. “Diminta waspada, meski belum ada laporan yang masuk baik dari puskesmas maupun rumah sakit,” ucap Mary dikutip dari Liputan6.com, Jumat, 6 Mei 2022.
Pihaknya pun ungkap Mary telah meminta puskesmas maupun rumah sakit melakukan tindaklanjut penanganan kesehatan apabila ditemukan gejala diduga Hepatitis Akut.
Dinas Kesehatan Kota Depok tuturnya, telah menyiapkan link laporan apabila ditemukan dugaan penyakit tersebut.
“Link laporan kejadian sudah kami siapkan dan puskesmas maupun rumah sakit dapat melakukan penanganan,” beber Mary.
Masyarakat yang terkena penyakit hepatitis kata Mary pada umumnya akan mengalami gejala demam tinggi, penurunan kesadaran, sendi terasa nyeri.
Selain itu Mary melanjutkan, urine akan berubah berwarna pucat atau gelap, kuning dan gagal, serta sejumlah gejala lainnya.
“Penderita akan mengalami diare, nafsu makan hilang, muntah, mual, dan nyeri perut,” tuturnya Mary.