Radit Dibegal di Pangkalan Jati, Varionya Raib Diembat Seketika

DEPOK24JAM,- Seorang pemilik kendaraan bermotor di wilayah Cinere, Depok, mengalami kejadian tidak menyenangkan pada hari Minggu, tanggal 21 Mei 2023, sekitar pukul 20.30 WIB. Raditya Cahyo, 17 tahun, pemilik kendaraan dengan plat nomor B 6728 ZTV, menjadi korban intimidasi dan penculikan oleh sekelompok individu yang tidak dikenal.

Kronologi kejadian dimulai ketika Raditya Cahyo sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya, melintasi Jalan Bukit Cinere Raya. Pada saat itu, ia dipepet oleh seorang pria yang mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna hitam, yang kemudian diidentifikasi sebagai Pelaku-1. Pelaku-1, sambil berkendara, menanyakan apakah Raditya Cahyo bersama dengan seorang teman yang mengendarai NMAX. Raditya dengan tegas membantah dan menjawab bahwa ia sedang berada sendirian.

Namun, Pelaku-1 terus memancing dan mengklaim bahwa ada rombongan yang mirip dengan Raditya yang menggunakan NMAX. Setelah mencapai perempatan Jalan Raya Gandul, Pelaku-1 menjauh dan tampaknya menghentikan upayanya. Namun, tak lama kemudian, Raditya berbelok menuju Jalan Pangkalan Jati, dan Pelaku-1 kembali mengejarnya.

Pelaku-1 mengatakan bahwa ia sedang mencari orang yang telah menyiram air ke abangnya dan bahwa ia telah ditegur dengan kekerasan. Pada saat yang sama, dua orang lainnya, yang kemudian diidentifikasi sebagai Pelaku-2 dan Pelaku-3, muncul di tempat kejadian menggunakan sepeda motor Honda Scoopy berwarna abu-abu. Keduanya turut memepet Raditya dan memaksa agar ia berhenti. Mereka mengancam Raditya dengan kata-kata, “Jangan kabur jika ada masalah, berhenti di sini, kami ingin memastikan.”

Pelaku-1 kemudian mengajak Raditya untuk bertemu dengan abangnya. Raditya, yang merasa terancam, mengikuti mereka dalam perjalanan yang mengarah ke Jalan Raya Pangkalan Jati. Namun, tepat di depan perumahan Pondok Labu Garden, Pelaku-1 memerintahkan Raditya untuk turun dan menunggu, dengan alasan bahwa ia akan menjemput abangnya. Motor Vario 160 Radit diambil mereka. Namun, ternyata ketiga pelaku tersebut menghilang begitu saja, meninggalkan Raditya sendirian dan bingung di tempat kejadian.

Raditya segera melaporkan kejadian ini ke polisi setempat. Pihak kepolisian telah menerima laporan tersebut dan tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif dan identitas para pelaku dalam insiden ini.

Ketika dihubungi, Raditya menyampaikan kekhawatirannya atas kejadian yang menimpanya. Ia berharap pihak kepolisian dapat segera menemukan dan mengambil tindakan terhadap para pelaku yang melakukan intimidasi dan penculikan terhadapnya. Raditya juga mengajak masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap situasi sekitar, serta melaporkan segala kejadian yang mencurigakan kepada pihak berwajib.

Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat setempat, terutama dalam hal keamanan dan perlindungan terhadap individu. Warga diharapkan untuk tidak ragu melaporkan segala tindakan kriminal atau ancaman yang mereka alami demi menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua.

Kita berharap agar kasus ini dapat segera diselesaikan dengan baik dan para pelaku dapat diadili sesuai dengan hukum yang berlaku. Semoga kejadian serupa tidak terulang kembali dan kita dapat hidup dalam lingkungan yang aman dan damai.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *